Saat ini lebih banyak opsi design wujud pagar dengan beragam jenis material yang dapat dipakai. Design pagar rumah umumnya terdiri dari 2 hal yakni dinding dan pintu pagar. Ke-2 sisi ini umumnya dapat dibikin dengan material apa saja, sesuai kemauan dan keperluan. Ada beberapa material yang dipakai, dimulai dari batu, kayu sampai besi.

Saat ini lebih banyak orang pilih design pagar rumah minimalis karena lebih simpel. Design yang simpel dengan penyeleksian warna yang netral menambahkan keelokan design pagar rumah. Umumnya design pagar minimalis dipertambah dialek pola sama sesuai Kemauan.

Sesudah pastikan material yang ingin dipakai, yakinkan design pagar rumah sesuai ide rumah tersebut. Misalkan rumah minimalis kekinian, sampai rumah semi tradisionil.

1. Pagar Beton Padat

Pagar yang ini pas diterapkan untuk halaman belakang. Supaya tidak berkesan monoton untuk pagar yang dibikin tinggi, tambah garis simetris atau asimetris. Garis yang unik akan hilangkan kesan-kesan kuno dan kaku pada pagar. Beton padat bisa juga dikasih gantungan khusus untuk tanaman menggantung atau tanaman menjalar. Selainnya berperan sebagai perlindungan, tipe ini tentu saja benar-benar pas untuk yang tinggal di rumah yang suka bercocok tanam. Tempatkan bunga atau tanaman hias elok, yang tentu saja bisa menjadi hiasan tertentu pada halaman belakang rumah.

2. Pagar Bambu

Bambu memang salah satunya tipe tumbuhan yang dapat dipakai untuk beberapa hal, terhitung membuat pagar. Ini kali, supaya kelihatan berlainan, bambu didiamkan berbentuk gelondongan dan ditata tegak lempeng untuk membikin kesan-kesan alami. Samakan tinggi bambu dengan kemauan jarak pandang. Bambu dapat dibikin lebih pendek, bila ingin menambah banyak tumbuhan supaya rumah makin asri. Bila tidak menyenangi wujud bambu yang monoton, berikan polesan warna sama sesuai seperti keinginan. Bambu sebenarnya ialah material yang masih tetap cantik walau cuma memercayakan warna aslinya. Baca Juga: Harga Kitchen Set Per Meter

3. Pagar Kayu Kekinian

Kayu yang dipakai dapat dipulas dengan susunan khusus kayu supaya berwarna terlihat elok. Pagar tipe ini dibikin rendah, hingga sehingga halaman muka rumah dapat kelihatan di luar. Yakinkan, pagar semacam ini pas untuk rumah dengan lingkungan khusus misalkan klaster atau dikitari oleh tembok tinggi disekitaran tempat perumahan.

4. Dinding Pagar Inovatif

Tempat perumahan di perkotaan memang terbatas. Tetapi tidak berarti tidak dapat mempunyai taman di pelataran rumah. Pagar yang ini akan mempunyai dua peranan sekalian, yakni pagar dan taman. Dinding pagar inovatif ini menyatukan kayu, baja dan tanaman hijau, yang terpasang sebegitu rupa. Hasilnya, pagar dan taman menggantung yang elok dan sudah pasti menjadi satu diantara wujud pagar yang lain dari yang telah ada. Source: https://oriflameid.com/